(Hu-uh-uh, hu-uh)
Duduk di pangku di kala senja
Dinyanyikan dan dibuai manja
Telah berlalu, masa kecilku habis
Menanti orang yang kudambakan
Hatiku berdebar tak karuan
Telah berlalu, masa mudaku habis
Ke mana perginya masa-masa yang indah?
Mengapa waktu begitu cepat berlalu?
Kini yang tersisa, aku yang harus bisa
Menjalani pahit-manis hidup ini
Yakini hari esok ′kan indah
Nyatanya tak satu pun yang mudah
Apa jadinya (apa) masa depanku (apa jadinya), oh
Ke mana perginya masa-masa yang indah?
Mengapa waktu begitu cepat berlalu?
Kini yang tersisa, aku yang harus bisa
Menjalani pahit-manis hidup ini
Telah berlalu masa mudaku
Telah berlalu masa mudaku
Jadi dewasa kukira menyenangkan
Tapi ternyata sulit dan melelahkan
Jika waktu bisa kuputar kembali
‘Kan kunikmati setiap detik
(Ke mana perginya) masa-masa yang indah?
(Mengapa waktu) mengapa waktu begitu cepat berlalu? Oh
Kini yang tersisa, aku yang harus bisa
Menjalani pahit-manis hidup ini, oh
′Kan kujalani hari ini sebaik mungkin
